Rabu, 20 Agustus 2014

Review film Dante’s Peak kelompok 11 "batu bara"

review film

Dante's Peak merupakan sebuah film thriller aksi/petualangan tahun 1997 yang disutradarai oleh Roger Donaldson, skenario oleh Leslie Bohem, dan dibintangi oleh Pierce Brosnan, Linda Hamilton dan Charles Hallahan. Alur cerita film ini adalah tentang efek gunung meletus yang berada di dekat kota kecil di daerah Pacific Northwest yang merupakan salah satu bagian dari negara Amerika Serikat. Film ini dirilis beberapa bulan sebelum Volcano. Film ini juga diyakini lebih akurat seputar kejadian gunung meletusnya ketimbang Volcano. Awalnya, Dr. Harry Dalton (Pierce Brosnan), seorang vulkanologis dari USGS bersama temannya, Marianne sedang berusaha kabur pada letusan gunung berapi di Kolombia. Sayangnya, Marianne terkena jatuhan batu vulkanik dan tewas.
Empat tahun kemudian, Harry dikirim lagi oleh bosnya, Dr. Paul Dreyfus untuk meninjau aktivitas gunung berapi di kota kecil bernama Dante's Peak yang terletak di kaki gunung berapi dorman di Pegunungan Cascades, Amerika Serikat. Sesampai disana, ia langsung disambut oleh walikota Dante's Peak, Rachel Wando (Linda Hamilton) untuk berkeliling bersama anak-anak (Graham dan Lauren) dan mantan mertuanya, Ruth, ke beberapa lokasi di gunung itu, termasuk di sebuah tempat pemandian air panas. Disana, Harry mengamati banyak pohon layu dan kematian hewan-hewan liar. Namun, saat Graham mau melompat ke pemandian itu, Harry menghentikannya setelah melihat 2 tubuh sudah mati terpanggang disana. Setelah itu, pertemuan dewan kota diselenggarakan namun Paul, bos Harry yang baru datang bersama rombongannya (Greg, Terry, Nancy, Stan), menenangkan bahwa peringatan dini akan merugikan pariwisata kota itu dan meyakinkan bahwa Dante's Peak aman-aman saja.

Setelah seminggu tak terjadi apa-apa, Paul memutuskan untuk meninggalkan kota itu. Namun malamnya, Harry dan Rachel mengamati air bersih di kota itu berwarna kuning karena tercemar sulfur. Hal ini meyakinkan Paul untuk segera menyelenggarakan rapat bersama seluruh penduduk kota akan ancaman letusan hebat. Namun saat rapat berlangsung, Dante's Peak diguncang gempa bumi dahsyat yang menyebabkan chaos. Harry dan Rachel beusaha keluar untuk menyelamatkan Graham dan Lauren. Namun, sesampai di rumah Rachel, mereka sudah pergi dengan mobil untuk menyelamatkan neneknya, Ruth yang tinggal di puncak gunung. Harry dan Rachel bergegas kesana saat hujan abu mulai turun dan mereka berusaha agar mobilnya tidak terkena longsor. Sesampai di rumah Ruth, Graham dan Lauren sudah sampai dengan aman disana. Tiba-tiba, aliran lava datang dan menghancurkan rumah Ruth serta mobilnya sehingga mereka terpaksa menuju sebuah danau yang sudah asam dengan motorboat. Sayangnya, kayu dan mesin motorboat itu dirusak oleh air yang asam sekali sehingga Harry berusaha mendayung dengan jasnya agar tak tenggelam. Ruth lalu menyelamatkan kapal dengan menyeburkan dirinya dan mencoba berjalan sendiri ke tepian. Hal ini membuat luka bakar parah di kakinya dan dia meninggal tak lama kemudian.Di kota, Paul dan rombongannya dibantu National Guard untuk keluar. Namun, van yang dinaiki Paul terseret aliran lahar di jembatan yang lalu menewaskannya.Setelah menemukan truk di pos terdekat, Harry serta rombongannya berusaha mencapai kota saat mereka dihadang aliran lava yang sudah membeku, namun akhirnya mereka berhasil melewatinya.Sesampai di kota, gunung itu mengeluarkan awan panasnya yang menghancurkan Dante's Peak dan sekitarnya. Mereka untungnya berhasil menghindari letusan itu dengan masuk ke sebuah tambang. Dengan menggunakan pemancar radio milik NASA, mereka akhirnya ditemukan tim penyelamat setelah beberapa hari dan akhirnya meninggalkan kota yang hancur itu.

dokumentasi kelompok 11 ^^



Tidak ada komentar:

Posting Komentar